Sunday, September 2, 2012

Kambing Etawa


Sebagai akibat dari sikap kami yang ingin menghasilkan produksi pertanian ramah lingkungan adalah kami harus menyiapkan pupuk organik untuk tanaman kami. Kami memilih kambing karena hewan ternak ini mudah beradaptasi dengan lingkungan dan menghasilkan pupuk kandang yang mampu mencukupi kebutuhan kami. Kami memilih kambing peranakan etawa karena jenis kambing ini lebih besar dan bilamana diambil susunya juga bisa guna meningkatkan pendapatan kami.

Kopi Robusta Organik


         Produksi pertanian yang kami hasilkan saat ini adalah kopi robusta. Kopi kami hasilkan dengan cara-cara yang ramah lingkungan. Memang hasilnya tidak banyak karena lahan pertanian yang kami kelola terbatas. Tanah perkebunan yang kami kelola tidak menggunakan pupuk kimia melainkan pupuk organik  yang berasal dari kotoran ternak (kotoran kambing/pupuk kandang).

Padangan Go Green


         Padangan green adalah sebutan yang kami berikan kepada aktifitas yang dilaksanakan oleh beberapa warga (semeton) dari desa Padangan yang mulai memperbaiki tatacara mengelola alam (tanah perkebunan) dengan mengurangi penggunaaan pupuk anorganik (pupuk kimia) dan pestisida. Sebagian warga desa Padangan mulai peduli tentang alam lingkungan sekitar tempat tinggal mereka. Kegiatan ini selaras dengan kebijakan Bali Green yang dicanangkan oleh Pemerintah Daerah Propinsi Bali.